Alasan Pentingnya Bahasa Inggris, untuk Bekal Kini dan Nanti

 

Teman saya pernah bilang gini, "Btw kalo jadi elu, gue pengen ambil beasiswa ke luar negeri!"

Wew, ah! Kalo jago sih nggak cuman emang dari kecil saya suka belajar bahasa Inggris. Kebetulan pelajaran bahasa ini bidang yang paling saya sukai, sampai orang tua pun ngedaftarin kursus. Sayangnya, saya nggak punya cukup keberanian untuk ngambil beasiswa ke luar negeri. 

Boro-boro ke luar negeri, mau ke luar kota aja ngumpulin niat dulu. Hahaha! 

Apalagi setelah menikah dan punya anak, saya harus mengatur ulang prioritas. Yang tadinya pengen nabung tur Eropa atau berkarir skala internasional, terpaksa harus mengubur impian itu dalam-dalam. Nah, setelah anak udah gede lalu saya bercerai, rasanya impian itu mulai menyala kembali. 

Dengan bermodalkan kemampuan bahasa Inggris, saya percaya akan ada banyak kemudahan ke depannya. Bahkan sekarang ini banyak pekerjaan menjadikan kemampuan membaca dan berbicara bahasa Inggris sebagai salah satu syaratnya. Lantas, apa aja sih alasan pentingnya menguasai bahasa Inggris?


Alasan Kenapa Kita Harus Menguasai Bahasa Inggris


Di Indonesia sendiri, bahasa Inggris bukan bahasa resmi. Namun, bahasa Inggris menjadi mata pelajaran wajib di sekolah-sekolah karena bisa menjadi bekal yang berguna bagi para murid. Beberapa alasan di bawah ini bikin kamu semakin yakin deh kalo menguasai bahasa Inggris tuh penting banget. 


Menambah Pengetahuan


Dalam proses belajar, kita membutuhkan referensi dari berbagai sumber. Mau mengerjakan soal, bikin skripsi, atau mengerjakan proyek, kita tidak bisa mengabaikan artikel-artikel berbahasa asing. Dengan belajar bahasa Inggris, kita bisa memahami sumber rujukan dengan lebih mudah. 

Meskipun browser sudah dilengkapi dengan mesin penerjemah, tetapi kemampuan manusia dalam menerjemahkan bahasa asing akan selalu lebih unggul. Alasannya karena bahasa asing juga mengandung budaya atau filosofi dalam kosakata tertentu, sehingga keterampilan bahasa Inggris perlu dipelajari dan dikuasai. 


Memudahkan Komunikasi 


Sosial media itu kan luas banget ya, bahkan kita bisa berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai penjuru dunia. Walaupun tujuannya cuma iseng atau hiburan, berbalas komen atau chat panjang sama bule, jarak bukan lagi persoalan. Asli saya emang pernah se-bucin itu sama bule.

Jika kamu termasuk orang yang sering keluar kota atau bahkan luar negeri, pasti sering ketemu turis dalam perjalanan. Berkat keahlian bahasa Inggris, berkomunikasi dengan mereka bukan hal yang sulit. Eh tapi kalo ada bule janji nikah sebelum ketemuan, jangan pecaya! 


Sebagai Bahasa Ekonomi


Selain memungkinkan kamu berkualiah dan bekerja di luar negeri, bahasa Inggris juga menjadi bekal bagi pengusaha. Semakin besar skala perusahaan, maka semakin tinggi pula kemungkinan kamu untuk melibatkan orang-orang dari luar negeri. Semisal kamu bekerja sama dengan mitra dari luar negeri, pasti harus bisa bahasa Inggris supaya lebih mudah menjalin kesepakatan. 


Sebagai Bahasa Ilmiah


Dalam penelitian karya ilmiah, terdapat istilah-istilah bahasa Inggris yang tidak bisa diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Semisal istilah "skin barrier" yang merujuk pada lapisan terluar kulit, kalo diterjemahkan jadi "benteng kulit" kan malah nggak enak. Keahlian bahasa Inggris akan memudahkan kamu memahami istilah-istilah ilmiah yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. 


Peluang Kerja Lebih Besar


Pekerjaan yang butuh skill bahasa Inggris termasuk dalam bidang bergengsi, karena tarif upahnya saja lumayan tinggi. Kalo menurut pengalaman saya selama jadi content writer, bayaran untuk artikel bahasa Inggris emang lebih besar daripada bahasa Indonesia. 

Di era serba digital ini, siapa pun bisa menjadi freelancer baik sebagai pekerjaan utama maupun sampingan. Jika seorang freelancer mendapat klien dari luar negeri, tentu kemampuan bahasa Inggris akan sangat membantu dalam kerjasama. Freelancer jadi lebih mudah memahami dan memenuhi keinginan klien, bukannya menebak-nebak atau membaca pikiran seperti cenayang. 

Kalau kamu merasa belum terlalu mahir dalam bahasa Inggris, jangan sedih dulu karena keterampilan itu bisa dipelajari. Masih ada kesempatan untuk belajar dasar bahasa Inggris di EF English First, tempat dimana kamu bisa meningkatkan kemampuan membaca, mendengar, hingga berbicara. 

Di https://www.ef.co.id/ kamu bisa memilih program yang diinginkan sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Untuk pengukuran kemampuan masing-masing siswa, nantinya akan dilaksanakan tes dengan sistem ujian yang komprehensif. Dengan begitu, kamu tidak perlu khawatir salah pilih paket. 

Gimana, udah siap jadi lebih mahir? Yuk kapan-kapan kita duet live pake bahasa Inggris, tapi topiknya yang gampang-gampang aja wkwkwk.

Posting Komentar

12 Komentar

  1. Memang bahasa Inggris itu penting karena dipakai hampir di seluruh dunia, jadi kalo misalnya mau jalan-jalan ke luar negeri atau kerja disana tidak akan kagok, kecuali kalo kerjanya di Arab baru pakai bahasa Arab.😀

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya di Jawa Barat tapi tetap nggak bisa bahasa jawa..

      Hapus
  2. Bagi saya bahasa Inggris memudahkan saat ingin baca novel online yang banyak bertebaran di internet, 😅😅.
    Tapi untuk bicara, pengucapan saya sering salah. Apalagi kalo denger native yang ngomong, masih sambil mereka-reka maksudnya. Masih belum sanggup nonton movie tanpa subtitle.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Menonton film dengan subtitle dan menyanyikan lirik lagu berbahasa inggris, itu juga membantu kita memperbanyak kosakata.

      Hapus
  3. Peluang kerja lebih besar, ini bener banget mbak. Kadang aku minder mau apply kerjaan karena English Speakingku masih kurang.

    BalasHapus
  4. Kemampuan bahasa Inggris sangat menolong sih pas melamar kerja. Aku cepet diterima di bank asing yg mana nasabahnya memang kebanyakan expat yg sdg bekerja atau tinggal di Indonesia. Jadi mau ga mau staff nya harus bisa bahasa Inggris saat itu. Apalagi kirim email, training, semuanya dlm BHS Inggris.

    Tertolong Krn aku memang suka pelajaran ini dari SD, dan Krn kuliah di luar, jadi kepake banget , secara sehari2 di kampus pakai bahasa itu, termasuk ujian dan bikin skripsi.

    Jadi rasanya memang wajib sih menguasai bahasa ini. Syukurnya anakku juga suka belajar bahasa, termasuk Inggris . Jadi ga susah ngarahin dia buat berani bicara dan belajar supaya vocabnya juga meningkat

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jadi merasa tertolong banget ya mbak, karena sebagian besar pekerjannya berurusan dengan nasabah-nasabah dari luar. Keren banget kalo bahasa sehari-hari di kampusnya bisa speak english, berasa punya teman belajar bersama.
      Seneng ya rasanya kalo anak-anak udah memperlihatkan minat pada bidang yang kita sukai. Anakku pas bangun tidur bilang, "Good morning everybody" dan itu lucu banget karena dia meniru dari content video orang lain.

      Hapus
  5. Aku tim yg menyesal bgt sampe lulus kuliah ga bisa b,inggris sama sekali mba, jadi pas udah kerja aku belajar sendiri otodidak, saat itu mikir knp ga dari dulu aku seriusin belajar b.inggris, huh penyesalan emang selalu dtg terlambat.

    Ini kalau anakku udah lancar ngomong juga mau aku ajarin trs b.inggris, biar ga kaya emaknya ehhehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Beginilah rasanya jadi orang tua, kita bisa merangkap jadi guru les wkwk.

      Hapus
  6. di Malaysia, bahasa inggris bukanlah bahasa utama mereka, tetapi entah kenapa tingkat rata-rata kemampuan bahasa inggris mereka lebih baik dari kita di Indonesia

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wow, kenapa ya? Menarik juga nih buat diperdalam. Thanks udah mampir ya kak Anthony.

      Hapus

Halo, saya Elsa! Terimakasih sudah berkunjung ke blog saya.
Saya akan senang jika kamu mau berbagi pendapat di kolom komentar.
Setiap komentar yang masuk akan saya usahakan balas secepatnya!